Bagaimana Cara Menggunakan PC All-in-One sebagai Monitor?

Namun, tahukah Anda bahwa Anda juga dapat menggunakan all-in-one sebagai layar untuk perangkat lain? Dalam panduan terperinci ini, kami akan memandu Anda tentang cara menggunakan all-in-one sebagai layar, yang membuka kemungkinan tak terbatas untuk produktivitas dan hiburan multiperangkat.

Memahami All-in-One
All-in-one menggabungkan fungsionalitas satu perangkat kompak dengan kekuatan PC desktop tradisional. Karena memiliki layar, prosesor, penyimpanan, dan komponen lain yang terintegrasi, maka solusi ini menjadi solusi yang rapi dan lengkap untuk berbagai kebutuhan komputasi.

Menggunakan All-in-One sebagai Display
Langkah 1: Pemeriksaan Kompatibilitas
Sebelum melanjutkan, pastikan all-in-one Anda memiliki port input yang diperlukan untuk beroperasi sebagai layar eksternal. Cari opsi input video seperti DisplayPort, HDMI, atau lainnya. Pastikan juga bahwa all-in-one Anda mendukung fitur "Input", karena tidak semua model mendukung fitur ini.

Langkah 2: Hubungkan Perangkat
Pilih Perangkat Output: Pilih perangkat yang ingin Anda sambungkan ke PC sebagai display. Ini bisa berupa PC desktop tambahan, sistem permainan, laptop, atau perangkat streaming.

Pilih Kabel yang Tepat: Pilih kabel yang tepat untuk menghubungkan perangkat Anda. Anda mungkin perlu menggunakan kabel HDMI atau DisplayPort, tergantung pada port yang tersedia di PC dan perangkat output Anda.

Hubungkan gadget Anda: Hubungkan ujung kabel lainnya ke port input PC Anda dan ujung lainnya ke perangkat output.

Langkah 3: Siapkan konfigurasi tampilan
Pemilihan sumber: Buka menu sumber input pada PC Anda. Anda biasanya dapat mengaksesnya menggunakan menu pada layar (OSD) atau tombol khusus pada monitor. Pilih sumber input yang sesuai dengan port tempat Anda menghubungkan perangkat eksternal (misalnya, HDMI atau DisplayPort).

Skala dan resolusi: Bergantung pada perangkat keluaran, Anda mungkin perlu mengubah pengaturan skala dan resolusi untuk memastikan bahwa konten ditampilkan dengan benar di layar PC AIO.

Langkah 4: Tingkatkan pengalaman Anda

Output audio: Perlu diingat bahwa saat menggunakan PC AIO sebagai monitor, audio mungkin tidak selalu mencapai speaker PC. Untuk output audio, Anda dapat menyambungkan headphone atau speaker eksternal ke perangkat output.

Tampilan yang diperluas: Jika PC AIO Anda memiliki fitur ini, Anda dapat menggunakan layarnya sebagai perluasan dari perangkat utama Anda. Fitur ini sangat berguna untuk melakukan banyak tugas sekaligus.

Bersikaplah bijaksana dan berhati-hati
Manajemen panas: Perhatikan suhu PC AIO Anda, terutama jika Anda berencana menggunakannya sebagai monitor dalam jangka waktu lama. Panas berlebih dapat memengaruhi kinerja dan masa pakai.

Manajemen daya: Ubah profil daya PC AIO Anda untuk mencegahnya masuk ke mode tidur saat digunakan sebagai monitor.

Kompatibilitas resolusi: Perangkat yang berbeda mendukung resolusi tampilan yang berbeda. Pastikan resolusi perangkat output Anda sesuai dengan layar PC AIO Anda untuk mencegah distorsi atau ketidakcocokan tampilan.

Ringkasan
Cara cerdas untuk memaksimalkan investasi teknologi Anda adalah dengan mengubah PC AIO Anda menjadi monitor fleksibel untuk perangkat lain. Dengan mengikuti petunjuk yang diberikan dalam panduan ini dan mempertimbangkan kompatibilitas dan pengaturan secara saksama, Anda dapat mengoptimalkan kemampuan PC AIO Anda dan mendapatkan pengalaman yang sempurna saat menggunakan beberapa perangkat.

Baik Anda melakukan streaming media, bermain game di layar yang lebih besar, atau memperluas layar laptop Anda, menggunakan PC AIO sebagai monitor dapat memperluas wawasan Anda dan mencerminkan fleksibilitas sesungguhnya dari komputasi modern.